Jumat, 01 April 2011

bab 4-manusia dan keindahan

Siapa yang tidak menyukai suatu keindahan?? Hmmm pastinya setiap orang sangat menyukai keindahan. Apa yang dimaksud dengan keindahan itu? Menurut saya keindahan itu adalah suatu penilaian baik yang bisa dilihat oleh manusia sehingga dapat dikatakan Indah atau bagus.
Dalam bab ini, saya akan membahas tentang nilai estetika yang ada kaitannya dengan manusia dan keindahan.

Ada sebuah Teori umum tentang nilai. The Liang gie menjelaskan bahwa keindahan itu adalah salah satu jenis nilai seperti nilai moral, nilai pendidikan, nilai ekonomi, nilai estetik dan sebagainya. Disini akan kita bahas mengenai nilai Estetika.
Dalam ilmu Filsafat, bisasnya nilai estetika merupakan suatu yang abstrak yang berarti kebaikan. Dictionary of sociology and related sciences memberikan suatu rumusan sebagai berikut :
"The believed capacity of any object to satisfy a human desire. The quality of any abject which causes it to be on interest to an individual or a group". ( kemampuan yang dipercaya ada pada sesuatu benda untuk memuaskan suatu keinginan manusia. Sifat dari sesuatu benda yang menyebabkan menarik minat seseorang atau sesuatu golongan). 
Jadi, estetika itu merupakan ilmu yang membahas keindahan, bagaimana ia bisa terbentuk, dan bagaimana seseorang bisa merasakannya. Pembahasan lebih lanjut mengenai estetika adalah sebuah filosofi yang mempelajari nilai-nilai sensoris, yang kadang dianggap sebagai penilaian terhadap sentimen dan rasa. Estetika merupakan cabang yang sangat dekat dengan filosofi seni.
Pada masa kini estetika bisa berarti tiga hal, yaitu:

  1. Studi mengenai fenomena estetis
  2. Studi mengenai fenomena persepsi
  3. Studi mengenai seni sebagai hasil pengalaman estetis 
Salah satu contoh dari nilai Estetik itu adalah seni. Menurut Herbert Read, seni adalah penghasilan rupa bentuk yang menimbulkan keceriaan, keseronokan dan kesenangan estetik. Kesenangan estetik adalah kesenangan dan keceriaan kepada pihak yang menerima suatu message. Menurut Syed Ahmad Jamal estetika berkaitan dengan suatu pengamatan terhadap sesuatu perkara atau suasana yang menekankan aspek kesenian atau keindahan, bukan menekankan aspek kegunaannya.

Studi Kasus

2.7 juta Turis Indonesia akan dirayu untuk berwisata ke malaysia


REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Pemerintah Malaysia berambisi menggaet 2,7 juta pelancong dari Indonesia selama 2011 atau meningkat 300 ribu-an orang dibandingkan 2010 melalui serangkaian kegiatan promosi dan diversifikasi produk.
Deputi Direktur Badan Promosi Pariwisata Malaysia, Departemen Pariwisata Malaysia, Norlizah Jahaya, di Jakarta, Senin, mengatakan, negeri jiran itu mengandalkan empat program yaitu belanja, kesehatan, pendidikan serta program terbaru "Malaysia is my second home" di bidang properti.
"Kita merasakan besar sekali manfaat dari sektor pariwisata dalam menghasilkan devisa atau nomor dua terbesar setelah pertambangan dengan wisatawan yang berkunjung 2010 mencapai 20-25 juta orang," ujarnya. Untuk wisatawan asal Indonesia Norlizah menyatakan, setiap orang rata-rata membelanjakan RM 2.000 dengan lama tinggal rata-rata enam hari.
Berbagai upaya dilakukan pemerintah Malaysia dalam menarik wisatawan datang ke negara itu. Di bidang kesehatan misalnya disediakan tenaga medis dari Indonesia sebagai mitra untuk memudahkan dalam menyampaikan keluhan penyakit mereka.
Di sektor kesehatan ini saja, menurut dia, nilai devisi yang didapat sangat besar terutama dari penduduk yang tinggal di Sumatera untuk berobat ke Pulau Pinang dan Malaka Malaysia. "Kalau dari Sumatera jarak kesana hanya 45 menit penerbangan, sementara dari Sumatera ke Jakarta bisa dua jam. Selain itu, biaya berobat, pelayanan serta jasa medis relatif lebih murah," ujarnya.
Di bidang pendidikan, jumlah mahasiswa Indonesia yang bersekolah ke Malaysia terus bertambah dan kini telah mencapai lebih dari 10.000 ribu orang. Berbagai bidang pendidikan di banyak universitas di Malaysia menjadi tujuan dari sebagian warga Indonesia untuk menimba ilmu dan yang favorit ada di Universitas Islam Antar Bangsa, University Kebangsaan Malaysia, Univesity Teknologi Malaysia dan lainnya.
Kini pemerintah Malaysia terus berupaya meningkatkan kunjungan wisatawan ke negara itu. Berbagai upaya promosi telah dilakukan seperti pada 25 Februari lalu di hotel JW Marriot melalui seminar tentang pariwisata Malaysia, kerjasama dengan perusahaan penerbangan, iklan di media cetak serta TV.
 
OPINI :
menurut saya ,manusia dan keindahan memiliki hubungan yang erat , karena manusia sangat menyukai keindahan . apabila seseorang memiliki niai keindahan , manusia itu akan terlihat lebih tinggi derajatnya . terutama dalam nilai keindahan sikap dan perilakunya :)

bab 6 - manusia dan pandangan hidup

Makna kebajikan
                Sebelum kita membahas tentang makna kebajikan, maka kita harus mengetahui definisi dari kebajikan. Kebajikan atau kebaikan adalah perbuatan yang mendatangkan kebaikan pada hakekatnya sama dengan perbuatan moral, perbuatan yang sesuai dengan norma agama dan etika. Makna dari kebajikan bisa menimbulkan hal yang positif bagi kita. Kebajikan berarti berkata sopan, santun, berbahasa baik, bertingkah laku baik, ramah pada siasapapun, dan berpakaian yang sopan agar tidak menimbulkan hal yang tidak diinginkan. Contohnya yaitu baik buruk kebajikan dan ketidakbijakkan menimbulkan daya kreatifitas seniman.

Faktor-faktor yang menentukan tingkah laku seseorang

Faktor-faktor yang menentukan tingkah laku setiap orang ada tiga hal . Pertama faktor pembawaan (heriditas) yang telah ditentukan pada waktu seorang masih dalam kandungan. Pembawaan merupakan hal yang diturunkan atau dipusakai oleh orang tua. Tetapi mereka yang saudara sekandung tidak memiliki pembawaan yang sama. Hal itu disebabkan, karena sel-sel benih yang mengandung faktor-faktor penentu (determinan) berjumlah sangat banyak ;pada saat konsepsi saling berkombinasi dengan cara bermacam-macam sehingga menghasilkan anak yang bermacam-macam juga (prinsip variasi ketentuan).Namun mereka yang bersaudara memperlihatkan kecondongan kearah rata-rata yaitu sifat rata-rata yang dimiliki oleh mereka yang saudara kandung ( prinsip regresi filial). Pada masa konsepsi atau pembuahan  itulah terjadi pembentukan tepramen seseorang.
                Faktor kedua yang menentekuan tingkah laku seseorang adalah lingkungan. Lingkungan yang membentuk seseorang merupakan alam kedua yang terjadi setelah seorang anak lahir ( masa pembentukan seseorang waktu masih dalam kandungan merupakan alam pertama ). Lingkungan membentuk jiwa seseorang meliputi lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat. Alam lingkungan keluarga orang tua maupun anak-anak yang lebih tua merupakan panutan seseorang sehingga yang dianut sebagai teladan berbuat yang baik-baik maka si anak yang tengah membentuk diri pribadinya akan baik juga. Dalam lingkungan sekolah yang menjadi panutan utama adalah guru, sementara itu teman-teman sekolah ikut serta memberikan andilnya. Dalama lingkungan sekolah tokoh panutanseorang anak sudah memiliki posisi yang lebih luas dibandingkan dalam keluarga. Lingkungan ketiga adalah masyarakat, yang menjadi panutan bagi seseorang adalah tokoh masyarakat dengan masa setelah anak-anak menjadi dewasa. Tokoh-tokoh dalam rumah tangga sekolah dan masyarakat yang merupakan person, kepribadian seorang anak juga memperoleh pengaruh dari benda-benda atau peralatan dalam linggkungan tersebut merupakan non person. Karna itu dalam pembentukan kepribadian pada umumnya anak-anak kota lebih trampil dibandingkan dengananak-anak pedesaan, namun dalam hubungan bermasyarakat lebih-lebih yang berjenjang anak-anak dari daerah pedesaan lebih unggul.
                Faktor ketiga yang menentukan tingkah laku seseorang adalah
pengalaman yang khas yang pernah di peroleh. Baik pengalaman pahit yang sifatnya negatif maupun pengalaman manis yang sifatnya positif, memberikan bekal pada manusia yang selalu di pergunakan sebagai pertimbangan sebelum seorang mengambil tindakan.

STUDI KASUS

Fanny tidak setuju jalan di depan rumahnya diperlebar, karena harus memetong bagian depan rumahnya. Tetapi masyarakat kampung mengusulkan dan telah disetujui jalan itu harus diperlebar demi keamanan. Akhirnya karena desakan seluruh warga, dengan sangat terpaksa Fanny menyetujuinya.
 
 OPINI :
 menurut saya , tiap orang memiliki pandangan hidup masing-masing . dan itulah yang menjadi penyebab manusia memiliki tujuan yang berbeda-beda dalam hidupnya. tergantung dengan kemampuan yang dimiliki oleh masing-masing manusia. dan memiliki pandangan hidup merupakan sesuatu yang harus dimiliki , karena dengan adanya pandangan hidup , berarti kita memiliki motivasi yang harus dicapai dalam hidup kita . :)